Dunia laut menaruh bermacam kecantikan serta kekhasan yang belumlah tentu dikenali. Satu diantaranya ialah keluarga Acanthasteridae, sebagai keluarga dari bintang laut tersohor, Acanthaster planci atau mungkin lebih dikenali menjadi bintang bulu-bulu babi.

Family Acanthasteridae ialah keluarga dari hewan laut yang dikenali menjadi bintang laut duri, tergolong genus Acanthaster serta Culcita. Bintang laut duri punya ciri-khas yang juga unik yakni banyak memiliki lengan serta tertutupi oleh jejeran duri yang tajam. Bintang laut duri ini bisa diketemukan di perairan tropis serta subtropis di penjuru dunia. Beberapa spesies bintang laut duri bisa mengakibatkan kerusakan pada terumbu karang dengan makan karang yang hidup, maka dari itu dipandang sebagai spesies agresif serta beresiko buat ekosistem terumbu karang.

Meski kerap dipandang sebagai spesies yang menghancurkan karang, Acanthaster planci punya peranan penting pada ekosistem karang serta sebagai spesies yang memikat untuk didalami. Berikut lima bukti menarik terkait family Acanthasteridae.

1. Terdiri dalam 10 spesies bintang laut

Cuman ada dua spesies dalam family Acanthasteridae. Kecuali Acanthaster planci, spesies yang lain ialah Acanthaster brevispinus.

Ke-2 nya bisa diketemukan di area Indo-Pasifik. Namun, buat Acanthaster planci juga bisa diketemukan di posisi penyelaman disekitaran Koh Lanta.

Baca Juga : Permainan Berhadiah Dengan Jaminan Jackpot Hanya Bisa Kamu Temukan Di Aladdin138

2. Dimaksud bintang bulu-bulu babi sebab tampilannya yang menonjol

Bintang laut Acanthaster planci kerap dimaksud "bintang bulu-bulu babi" sebab tampilannya yang menonjol. Bintang laut ini punya lengan yang panjang serta tipis, dengan bulu-bulu lembut yang menutup semuanya permukaan atasnya.

Warna dasar bintang laut ini bervariatif. Macamnya dari oranye sampai merah tua, dengan skema putih atau kekuningan yang berbeda pada tiap personalnya.

3. Acanthaster planci bisa gapai ukurannya yang besar sekali

Acanthaster planci bisa gapai ukurannya yang besar sekali. Lengannya bisa gapai 60 cm atau mungkin lebih panjangnya.

Sampai, ukuran optimal bintang laut ini lebih kurang 80 cm. Meski dilihat cantik, Acanthaster planci dikenali menjadi predator karang yang paling efisien serta bisa memusnahkan ekosistem karang yang luas.

4. Punya prosedur pencernaan yang unik

Family Acanthasteridae dikenal juga punya prosedur pencernaan yang unik. Mereka punya organ pencernaan yang panjang serta berliku-liku yang dimaksud lambung spiral. Organ ini memungkinnya mereka buat mengolah makanan lebih efektif, terpenting makanan yang susah diolah seperti karang.

Lambung spiral pada family Acanthasteridae banyak memiliki lipatan yang membuat seperti spiral. Lipatan ini punya permukaan yang makin lebih besar, maka dari itu bisa mempernyerap bisa lebih banyak gizi dari makanan yang diolah. Tidak hanya itu, lambung spiral pun punya kelenjar yang menghasilkan enzim pencernaan yang menolong memecahkan makanan jadi gizi yang makin lebih simpel terserap.

5. Punya kebolehan pembaharuan

Family Acanthasteridae pun tersohor sebab kebolehan pembaharuan yang gemilang. Waktu diketemukan luka atau raib satu diantaranya anggota badannya, seperti lengan, mereka dapat mengembalikannya anggota itu pada waktu yang cenderung cepat. Kebolehan ini termasuk jarang di dunia hewan laut.

Proses pergantian diawali membuat jaringan anyar dari cedera yang terdapat. Jaringan anyar itu akan selalu berkembang serta tumbuh jadi organ anyar seperti lengan yang raib. Proses ini memakan banyak waktu yang bervariatif bergantung pada ukuran serta tingkat kerusakan yang dirasakan. Akan tetapi, di beberapa spesies, seperti Acanthaster planci, proses pergantian dapat terjadi dengan cepat.

Family Acanthasteridae punya berbagai hal yang unik dan menarik. Meski punya rekam jejak jelek sebab kebolehan mereka dalam menghancurkan ekosistem karang, akan tetapi sesungguhnya mereka pun punya faedah yang berarti buat wilayah laut.